Detil Berita

KARANGASEM - Basarnas Kantor SAR Denpasar bersama unsur SAR lainnya kembali melakukan Upaya evakuasi terhadap warga yang akan mengungsi Senin (25/9). Dalam briefing pagi bersama yang dipimpin Kasdim1623 Karangasem, Mayor Kav Nyoman Salindra, menghimbau kepada Tim yang beregerak di Bidang SAR untuk selalu waspada dan safety dalam mengevakuasi warga yang membutuhkan evakuasi ke lokasi pengungsian. "Faktor keselamatan menjadi prioritas yang utama, untuk itu dibutuhkan kehati - hatian dalam melaksanakan tugas" imbuh kasdimSementara itu Kepala Seksi Operasi SAR Kantor SAR Denpasar dalam keterangannya mengatakan bahawa, Tim SAR gabungan yang terbagi dalam 5 SRU bergerak dari Posko Utama Tanah Ampo ke beberapa lokasi di KRB 3 dan KRB 2. Dengan jumlah 7 orang personil di masing -  masing SRU mereka terbagi di empat kecamatan yaitu Kubu, Abang,  Bebandem dan Selat. Sedangkan 1 SRU Berada di Posko Utama Tanah Ampo untuk memantau dan memonitor semua pergerakan SRU di lapangan. SRU III yang menyisir kawasan Kecamatan Abang dikerahkan untuk memberikan bantuan evakuasi terhadap 5 orang warga Desa Tulamben Kaje.  4 orang Dievakuasi menuju Desa Merita sedangkan 1 orang yang mengalami gangguan jiwa dievakuasi menuju Rumah Sakit Jiwa,  Bangli. Sedangkan 2 orang yang mengalami kelumpuhan di Dusun Dalem Selat dievakuasi oleh personil SRU IV menuju tempat pengungsian di Gor Swecapura, Klungkung. 1 orang lagi yang mengalami gangguan jiwa dari Dusun Griana Barat dievakuasi menuju Rumah Sakit Jiwa, Bangli. Sekitar pukul 14.30 Wita 1 SRU tambahan diberangkatkan dari posko utama  untuk mengevakuasi 100 warga asal Desa Tohpati Bebandem menuju Desa Tenganan Dauh Tukad. Hingga pukul 18.00 Wita proses evakuasi terhadap warga yang terdampak erupsi Gunung Agung masih terus diupayakan. (krs-Hms)