JIMBARAN --- Sebanyak 86 murid dari SD Soverdi ram...

JIMBARAN --- Sebanyak 86 murid dari SD Soverdi ramaikan halaman Kantor SAR Denpasar, Senin (18/9) pukul 09.00 waktu setempat. Kedatangan mereka disambut oleh Gede Darmada, S.E., M.AP. selaku Kepala Seksi Operasi SAR Kantor SAR Denpasar. Memulai sambutannya, ia menyampaikan apresiasinya atas antusiasme dari para murid-murid. “Ini adalah langkah yang baik, dimana sekolah Soverdi telah memasukkan materi pengenalan SAR dalam program pengajarannya, semoga kunjungan ini bisa bermanfaat untuk anak-anak” ucapnya. Pemahaman tentang budaya safety sangat penting ditanamkan sejak dini kepada anak-anak. Di kesempatan itu Gede Darmada sempat menanyakan tentang ketertarikan mereka untuk menggeluti profesi sebagai anggota SAR. Tak terduga, dengan penuh semangat murid-murid kelas 1 SD itu banyak yang mengangkat tangannya. Kunjungan mereka didamping oleh 6 orang guru.Kegiatan SAR Goes to School diawali dengan penayangan video profil Kantor SAR Denpasar dan film anak tentang gempa. Tim pendamping dari Kantor SAR Denpasar juga menjelaskan langkah-langkah yang harus dilakukan jika menghadapi gempa.  Selanjutnya mereka diperkenalkan alat-alat SAR yang sering kali digunakan dalam pelaksanaan operasi SAR.Peserta SAR Goes to School mengikuti seluruh kegiatan dengan tertib dan baik. Jika sebelumnya mereka hanya bisa melihat tim SAR dalam tayangan televisi, saat ini murid-murid dapat langsung menyentuh dan mencoba menggunakan beberapa peralatan SAR. Selain pengenalan profesi sebagai rescuer, peralatan SAR, dan alat utama SAR, anak- anak juga diberikan kesempatan menaiki ATV Rescue Amphibious. Harapannya dengan prilaku safety pada anak-anak, setidaknya dapat menolong diri sendiri jika terjadi bencana atau bahkan dapat mengambil langkah-langkah menolong orang lain di sekitarnya. Pada akhir kegiatan SAR Goes to school ditutup dengan penyerahkan buku SAR Goes to School kepada perwakilan guru dari SD Soverdi dan foto bersama. (ay/hms dps)