
...
Manokwari-Kamis ( 06/04/2017) Bencana pasti datang tanpa pemberitahuan, Untuk itu perlu adanya kesiapsiagaan bencana dalam rangka mengurangi dampak yang ditimbulkan dari bencana itu sendiri. Terlebih di daerah Manokwari yang memiliki kerentanan bencana cukup tinggi mulai dari banjir, tanah longsor, tsunami dan gempa bumi karena Manokwari khususnya dikelilingi Sesar (Patahan) Sorong dan Sesar Ransiki. BNPB dalam hal ini BPBD provinsi Papua Barat menginisiasi kegiatan persiapan pencanangan hari kesiapsiagaan bencana nasional yang akan dilaksanakan secara serentak diseluruh Indonesia setiap tanggal 26 April. Tujuannya adalah untuk membangun budaya gotong-royong dalam mengantisipasi bencana.Berbicara tentang bencana, Pasti Basarnas selalu ada untuk bersinergi dengan BNPB menjalankan misi kemanusiaan. Kantor SAR Manokwari diwakili oleh Kepala Kantor SAR Ludi Yanto, S.E dan kepala Sub Seksi Operasi Semuel Manutune,S.Sos mengikuti Pertemuan di Aula BPBD Provinsi Papua Barat pada pukul 10.30 WIT membahas kegiatan apa saja yang akan dilaksanakan. Pertemuan juga dihadiri oleh pimpinan SKPD, lembaga pemerintah, TNI – Polri,dan lembaga non pemerintah/Swasta.Dari hasil pertemuan tersebut di dapatkan Rundown / Jadwal kegiatan yang di laksanakan Pada tanggal 26 April 2017 adalah Apel kesiapsiagaan di Kantor Gubernur Papua Barat. Dilanjutkan dengan simulasi gempa dan pertolongan di gedung bertingkat yang akan ditampilkan oleh para Rescuer Kantor SAR Manokwari. Sebelum hari H akan dilaksanakan pula lomba kreatif pesan kesiapsiagaan nasional bagi masyarakat dan sosialisasi tentang evakuasi mandiri di sekolah yang juga turut didukung oleh Kantor SAR Manokwari.(hairul)