
MALINAU–Seorang Anak Buah Kapal (ABK) Sandrego dilaporkan tenggelam di Muara Bengalun Kabupaten Malinau. Korban atas nama Muslimin (36) yang kesehariannya berprofesi sebagai penambang pasir tenggelam sejak Senin (29/1/2018). Kantor Pencarian dan Pertolongan Balikpapan melalui Pos Pencarian dan Pertolongan Tarakan hingga kini masih terus melakukan pencarian korban. Hari kedua pencarian (30/1/2018) dilakukan dengan menyisir lokasi seluas 47,2 km2 menggunakan rigid inflatable boat (RIB) serta sarana laut lainnya milik potensi setempat.
Sebelumnya Pos Pencarian dan Pertolongan Tarakan mendapatkan laporan terkait tenggelamnya Muslimin dari BPBD Malinau beberapa jam setelah kejadian. Laporan tersebut segera ditindaklanjuti dengan memberangkatkan 1 tim rescue Pos Pencarian dan Pertolongan Tarakan untuk bergabung dengan potensi setempat.
Dengan menggunakan rigid inflatable boat (RIB) tim bergerak ke lokasi pukul 14.00 WITA yang berjarak sekitar 164.45 km dari pos.
Hingga berita ini diturunkan, pencarian yg dilakukan personil Pos Pencrian dan Pertolongan Tarakan bersama dengan Polres Malinau, Kodim Malinau, BPBD, Satpol PP Malinau, dan masyarakat setempat masih belum menemukan titik terang keberadaan korban. Pukul 18.00 WITA tim gabungan menghentikan sementara pencariannya dan dilanjutkan kembali besok pagi (31/1/2018). (an)