Detil Berita

BADUNG - Sebanyak 30 anak taman kanak-kanak Bukit Sunrise School mengunjungi Basarnas Kantor SAR Denpasar, Kamis (19/1) pagi. Kedatangan mereka langsung disambut oleh Kepala Seksi Potensi SAR, Sri Wardoyo S.E. dengan didampingi 7 rescuer dan medis. Sekolah ini merupakan sekolah internasional yang sebagian besar muridnya adalah warga asing. Anak-anak begitu antusias ketika memasuki halaman Kantor SAR Denpasar, dilihatnya mobil-mobil SAR terpakir rapi di pelantaran kantor.Dengan menggunakan Bahasa inggris, salah seorang pendamping menjelaskan secara garis besar tentang apa itu Search and Rescue, peralatannya serta tugas-tugas pokok seorang rescuer. Dalam keterangan yang diberikan guru pendamping mengatakan tujuan dari kunjungan ini merupakan salah satu dari program sekolah. Dengan demikian mereka belajar, berimajinasi dan menemukan jawaban sendiri dari kunjungan tersebut.Disisi lain Sri Wardoyo sangat menyambut baik dengan kunjungan dari Bukit Sunrise School, yang tentunya sejalan dengan program SAR Goes To School yang dicanangkan Badan SAR Nasional untuk pengenalan SAR sejak usia dini. Sosialisasi penggunaan peralatan keselamatan juga harus diberikan, untuk meningkatkan kewaspadaan mereka dalam melakukan aktivitas yang dapat menimbulkan ancaman musibah dan bencana.Dalam kujungannya murid-murid diajak menyaksikan film profil Badan SAR Nasional serta tentang bencana gempa bumi, dilanjutkan sesi pengenalan peralatan SAR hingga mencoba menaiki kendaraan ATV. Di akhir kunjungan juga diserahkan buku SAR Goes To School secara simbolis kepada perwakilan guru pendamping, selanjutnya ditutup dengan foto bersama. (ay/ hms dps)