MANADO – Seorang nelayan asal Kampung Para Kecamatan Taqareng Kabupaten Sanger, tenggelam setelah kapal yang ditumpanginya terbakar, Senin (13/11/2017) malam.

Korban tenggelam diketahui bernama Eral Piahiang (65). Ia dikabarkan tenggelam setelah melompat ke laut diantara Perairan Kema dan Lilang akibat perahunya terbakar.

Mengetahui hal tersebut, keesokan paginya (14/11/2017) warga langsung menghubungi Kantor SAR Manado untuk pencarian korban. Berdasarkan penuturan pelapor, kapal bernama Perahu Lampu dengan warna lambung kapal coklat terbakar pukul 22.00 WITA.

Pukul 07.05 WITA 1 tim rescue Kantor SAR Manado diterjunkan menuju lokasi kejadian dengan menggunakan truk personil yang dilengkapi perahu karet dan peralatan SAR air lain. Tim rescue Kantor SAR Manado dibantu BPBD Bitung, dan Polair telah mencari korban selama 2 hari namun belum berhasil menemukan korban.

Hari pertama pencarian dilakukan di 4 titik koordinat hingga pukul 17.45 WITA. Dikarenakan korban belum ditemukan maka pagi ini (15/11/2017) tim SAR gabungan kembali melanjutkan pencarian korban.

Pencarian hari kedua dilakukan sejak pukul 07.00 WITA dengan memperluas area pencarian. Pukul 17.00 WITA pencarian dihentikan sementara dengan hasil nihil dan akan dilanjutkan besok pagi hingga 7 hari setelah laporan diterima. (an)