
Kolaka – Minggu (15/10) pukul 21.30 wita Kantor SAR (Kansar) Kendari menerima info dari Pastian, Kepala Desa Puu Tamboli bahwa telah terjadi kondisi yg membahayakan jiwa manusia yaitu seorang bocah bernama Fadlan (10) diduga hilang di Sungai Tamboli.
Lima belas menit berselang, tim rescue pos SAR Kolaka dengan menggunakan satu unit rescue car, satu unit rubber boat serta alat pendukung lengkap diberangkatkan menuju lokasi kejadian utk melakukan pencarian terhadap korban. Pukul 23.00 wita tim rescue pos SAR kolaka tiba di lokasi kejadian tepatnya di koordinat 03 56’ 354”S - 121 20’ 239”E dan langsung berkoordinasi dengan aparat dan potensi yg berada dilapangan. Setelah itu tim rescue melaksanakan operasi SAR terhadap satu org yg diduga hilang tersebut hingga pukul 01.00 wita dini hari tadi dan belum berhasil menemukan korban.
Pagi ini Senin (16/10) pada pukul 06.00 wita tim rescue pos SAR kolaka bersama unsur yg terlibat dari Polsek Samaturu, Babinsa desa puutamboli , Aparat Desa Puutamboli, SAR USN kolaka, keluarga korban dan masyarakat setempat kembali melanjutkan pencarian terhadap korban yg diduga hilang di Sungai Tamboli Kabupaten Kolaka.
Setelah dilakukan pencarian selama 3,5 jam akhirnya korban berhasil ditemukan dalam keadaan meninggal dunia di Sungai Tamboli pada koordinat 03 56’ 26,6”S - 121 20’ 00,7E. Korban ditemukan berada kurang lebih satu kilometer dari lokasi kejadian dan selanjutnya korban diserahkan kepada pihak keluarga .
Kejadian itu bermula saat korban bersama rekan-rekanya mandi di Sungai Tamboli. Saat itu rekannya naik perahu dan menyeberang sungai untuk mengambil buah pisang. Korban saat itu tidak ikut dan memilih menunggu di pinggiran sungai. Saat rekannya kembali, korban tenyata sudah tidak ada dan hanya ditemukan pakaian dan sandal korban.