LOMBOK TIMUR -- Intensitas curah hujan selama 3 hari terakhir menyebabkan bendungan Pandan Dure yang terletak di desa Suwangi kecamatan Sakra Lombok Timur over kapasitas pada hari Sabtu (18/11) sekitar pukul 18.00 wita. Lima sungai yang mengisi bendungan Pandan Dure juga ikut meluap. Disamping itu, naiknya air laut menambah penyebab terjadinya banjir. Akibat kejadian ini, beberapa wilayah yang berada di kabupaten Lombok Timur terendam banjir.

Kantor Pencarian dan Pertolongan Mataram menerima laporan tersebut dari Kalak BPBD provinsi NTB pada pukul 20.14 wita. Tim rescue Pos Pencarian dan Pertolongan Kayangan diberangkatkan ke lokasi terjadinya bencana untuk memberikan pertolongan kepada warga. Beberapa wilayah di kabupaten Lombok Timur yang terdampak banjir antara lain kecamatan Keruak, Jerowaru dan Tanjung Luar. Sedangkan untuk desa yang terdampak banjir adalah Ketapang Raya, Sutengkep Lingsar, Ketangga Tereng dan Sepit.

Beradasarkan data yang diperoleh dari Puskesmas Keruak, ada 5 korban jiwa yang salah satu diantaranya ditemukan dalam keadaan tidak benyawa akibat tertimpa reruntuhan rumah. Korban meninggal atas nama Wasila Cantika (9) perempuan warga dusun Lokon desa Sepit. Sedangkan 4 korban selamat dan mengalami luka ringan atas nama M. Waes Al Kaini, Siti Julaiha, Inaq Wahid dan Amaq Wahid.

Sampai dengan pukul 23.02 wita, kondisi di lokasi sudah kondusif dan air sudah surut. Potensi SAR yang ikut terlibat membantu yaitu BPBD Lombok Timur, SAR Unit Lombok Timur, Koramil Lombok Timur, Polsek Lombok Timur dan masyarakat setempat. (ln/hms mtr).